Rokan Hulu, SuaraRakyat62.com – Meski adanya Pro dan Kontra terkait Program Pemerintah Pusat tentang Koperasi Merah Putih namun Pemerintah Desa Bengkolan Salak Kecamatan Pendalian IV Koto Kabupaten Rokan Hulu sangat mendukung penuh dengan Program Pemerintah Pusat tentang pengadaan Koperasi Merah Putih.

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Pemdes Bengkolan Salak Dukung Program Pemerintah Pusat

Hal itu disampaikan Kepala Desa Bengkolan Salak kepada Wartawan Suararakyat62.com saat dikonfirmasi di Kantornya, Selasa(27/5/2025).

“Sebagai Kepala Desa Bengkolan Salak sangat mendukung program Koperasi Merah Putih yang digagas oleh Pemerintah Pusat,”Pungkas Hamdan.

Menurutnya Koperasi Merah Putih yang telah dibentuk di Desanya merupakan Program yang diminati oleh Masyarakat Desa Bengkolan salak yang cenderung nantinya akan mengarah kepada Sektor Pertanian kesehatan dan Bangunan.

Awal dibentuknya kepengurusan Koperasi Merah Putih di Bengkolan Salak telah terdata sekitar 40 orang yang menjadi anggota Koperasi Merah Putih.

Ketua BPD Bengkolan Salak Budi menyebut Masyarakat sangat antusias saat pembentukan Kopdes tersebut serta menilai ini butuh kolaborasi dengan KUD dan Bumdes Bengkolan salak dan khususnya Warga Bengkolan salak.

Diketahui Presiden Prabowo Subianto menerbitkan Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang ditandatangani pada tanggal 27 Maret 2025 lalu.

“Perlu langkah strategis, terpadu, terintegrasi, dan terkoordinasi antar kementerian/lembaga dan pemerintah daerah guna melakukan optimalisasi dan percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih,” ditegaskan Presiden Prabowo dalam Inpres yang dapat diakses pada laman JDIH Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).

Percepatan pembentukan 80 ribu Koperasi Desa atau Kelurahan Merah Putih (Kopdes Merah Putih) adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan berkelanjutan dan pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045.

 

 

Pewarta : Esra